Minggu, 30 Mei 2010
KENDALIKAN INFEKSI SALURAN KENCING DENGAN TANAMAN KUMIS KUCING
Salam Pertanian! Sejak jaman dulu, sejak kakek nenek saya masih muda mereka selalu menaman tanaman kumis kucing di depan rumah. Ternyata tanaman tersebut dimanfaatkan oleh mereka ketika mereka mengalami keluhan permasalahan perkencingan. Resep tersebut masih dibudayakan sampai sekarang bahkan beberapa perusahaan farmasi indonesia telah memformulasikannya menjadi obat herbal dan dikomersilkan.
apakah Anda merasakan sakit di daerah saluran kecing (uretra)? jika Anda merasakan sakit saat kencing, kemungkinan Anda terkena Infeksi Saluran Kencing (ISK). ISK banyak menyerang perempuan, meski sering juga di temukan pada laki-laki. secara normal, air kencing bebas kuman. Infeksi terjadi bila bakteri yang berasal dari saluran cerna berhasil berjalan-jalan hingga ujung saluran kencing. Kuman yang paling sering menyebabkan infeksi ini adalah E.Coli yang umum terdapat dalam saluran pencernaan bagian bawah. Bakteri akan menginap di utera dan berkembang biak. Akibatnya uretra akan terinfeksi yang kemudian disebut dengan nama urethritis. Jika bakteri naik ke atas menuju saluran kemih akan terinfeksi. Segera periksakan ke dokter, jika anda menderita infeksi saluran kencing untuk mendapatkan pengobatan. Pengobatan bisa juga dilakukan secara tradisional dengan menggunakan ramuan turun temurn. Ramuannya adalah�.. Mengkonsumi rebusan �Kumis Kucing�. Cara membuat ramuan itu adalah�. Menurut ketua Sentra Pengembangan dan Penerapan Pengobatan Tradisional (SP3T) DIY Dr dr Nyoman Kertia SpPD-KR, tanaman kumis kucing mengadung senyawa yang bersifat diuretic, yang amampu mengatasi infeksi saluran kencing. Mengkonsumsi rebusan kumis kucing dapat membunuh kuman. Cara membuat ramuanya adalah: - 30 gr daun tanaman kumis kucing - 30 gr meniran - Rebus semua bahan dengan 4 gelas air sampai sisa 2 gelas - Minum air rebusan sehari 2 kali, sampai sembuh Mudah bukan?
Semoga postingan tersebut bisa bermanfaat bagi kita semua.
-by maspary-
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar