Salam pertanian! Tanaman tapak dara (Catharanthus roseu) yang kita kenal sehari-hari sebagai tanaman hias ini ternyata mempunyai fungsi lain sebagai obat herbal. Tanaman ini telah teruji secara klinis sebagai bahan ramuan tradisional untuk mencegah dan mengobati penyakit kanker. Tanaman yang masih termasuk keluarga Apocynaceae atau kamboja-kambojaan ini mengandung dua senyawa golongan alkaloid vinka yaitu vinkristin dan vinblastin yang berkhasiat menghambat perbanyakan dan penularan sel-sel kanker.
Vinkristin digunakan sebagai bahan pengobatan untuk kanker bronchial, tumor ganas pada ginjal, kanker payu dara dan tumor ganas yang awalnya menyerang urat syaraf dan otot.
Tanaman tapak dara juga diketahui mengandung zat alkaloid cabtharanthin yang diperkirakan dapat mendesak dan melarutkan inti sel kanker.
Cara pembuatan ramuan:
- Rebus 22 lembar daun tapak dara dengan buah adas (Foeniculum vulgarae) dan kulit kayu pula sari (Alyxia reinwardti) dengan 3 gelas air.
- Bubuhi gula merah secukupnya agar tidak terasa pahit
- Biarkan ramuan mendidih hingga tinggal setengahnya
- Biarkan dingin lalu disaring
- Diminum 3 kali sehari masing-masing setengah gelas
- Untuk pengobatan, ramuan ini diminum rutin minimal 1 bulan tanpa henti.
Demikian saya sampaikan salah satu cara pengobatan kanker secara herbal semoga bisa menjadi referensi dan bermanfaat bagi kita semua.
-by maspary-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar