Salam pertanian. Dalam dunia pertanian ternyata urine sapi (air kencing sapi) sangat bermanfaat sekali bagi petani karena urine sapi mengandung berbagai unsur hara sehingga dapat digunakan sebagai pupuk cair. Sebelum digunakan sebagai pupuk pertanian urine sapi ini sebaiknya di fermentasi terlebih dahulu.Salah satu cara memfermentasi urine sapi salah tersebut adalah:
BAHAN:
- Urine sapi 20 liter
- Gula merah 1 kg atau tetes tebu 1 liter
- Segala jenis empon-empon(Lengkuas, kunyit, temu ireng, jahe, kencur, brotowali) masing-masing � kg
- Air rendaman kedelai 1 gelas atau Urea 1 sendok makan
- Lebih bagus jika dicampur dengan bakteri dekomposer (EM4, Simba, Mbio dll)
- Air 4 liter
CARA PEMBUATAN:
- Empon-empon ditumbuk dan direbus sampai mendidih
- Setelah dingin campur dengan semua bahan yang lain
- Ditutup rapat dalam jerigen dan didiamkan selama 3 minggu
- Setiap hari sekali tutup dibuka untuk membuang gas yang dihasilkan
CARA PENGGUNAAN:
Gunakan urine tersebut dengan kadar 10% (1 urine:10 air)
- Untuk seedtreatmen benih/biji direndam selama semalam
- Untuk bibit perendaman selama maksimal 10 menit
- Untuk pupuk cair yang diaplikasi lewat daun gunakan 1 liter urine per tangki
MANFAAT:
- Zat perangsang pertumbuhan akar tanaman pada benih/bibit
- Sebagai Pupuk daun organik
- Dengan dicampur pestisida organik bisa membuka daun yang keriting akibat serangan thrip.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar