Salam pertanian! Dalam rangka penghematan biaya produksi petani tanaman padi seringkali tidak menggunakan benih berlabel atau tidak membeli benih padi dari kios pertanian, mereka seringkali menanam benih padi dari hasil panen musim lalu. Mereka akan menanam kembali hasil panen tanaman padi ketika mereka merasa hasil panennya memuaskan.
Telah kita ketahui dengan menanam benih padi yang tanpa label atau menanam benih turunan dari hasil panen sendiri akan menurunkan hasil produksi. Berikut standar kwalitas syarat minimal mutu benih tanaman padi menangkar sendiri:
- Fisik : Rata mulus
- Genetik : Murni
- Warna : Bernas
- Sehat : Hindari bibit sakit, cendawan dan alfatoxine
- Bibit muda : 0 %
- Kadar air : 10 % - 13 %
- Lama penyimpanan : untuk 2-3 musim atau 6-18 bulan simpan
- Kotoran : Penampihan, sortir, debu, cangkang hampa, potongan tangkai, kerikil, tanah dll
- Kelembaban udara : kurang dari 50 %
- Proteksi : Insektisida, fungisida dll
- Bobot per 1000 butir : kira-kira 28 - 30 gram ( tak kurang dari 25 gram)
- Jumlah : kurang lebih 3.333 bulir - 3.571 bulir
- Rendemen : 65 % - 70 %
- Kemasan : Polybag 5 kg kedap udara jangan dibuka sebelum digunakan
- Temperatur simpan : 25 - 30 derajat celcius
- Penyimpanan : ditempat yang sejuk, hindari dari sinar matahari langsung, harus pakai stapel
- Penangkaran : Tidak lebih dari 2 kali
- Anjuran : Agar bisa dipertanggungjawabkan gunakan selalu benih berlabel ungu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar